SEPASANG KEKASIH BUNUH DIRI AKIBAT CINTA TERLARANG..
SEPASANG KEKASIH BUNUH DIRI AKIBAT CINTA TERLARANG | Sepasang kekasih mengantung diri akibat cinta tidak direstui orang tua,pengakhiran kisah cinta yang cukup mengerikan..
kisah cinta terlarang sering kita dengar dengan berbagai penghujung cerita yang berbagai macam,kisah cinta kedua pasangan ini berakhir dengan amat memilukan,dimana kedua pasangan ini ditemui mati gantung diri.
kejadian yang dikatakan berlaku di samarinda.Kalimantan Timur. Mayat pasangan ini ditemui tergantung pada sebatang pokok dipercayai akibat cinta terhalang dari kedua belah pihak keluarga mereka yang menolak cinta mereka.
mayat lelaki bernama Yudi Hartono dan wanita bernama Nurhayati nekad menggantung diri mereka pada sebatang pokok di kawasan Lao Hui Kelurahan Harapan Baru, Samarinda Seberang.
Sebelas jam setelah jasad sejoli Yudi Hartono (25) dan Nurhayati (20) ditemukan tergantung, keduanya dikebumikan pada Selasa (24/3) petang. Hanya, sejumlah kejanggalan masih tersisa.
Ketika ditemukan, Yudi setengah memeluk Nur yang ada di depannya. Keadaan kedua jenazah ternyata berbeda sehingga menimbulkan dugaan mereka tidak meninggal dalam waktu yang sama. Jasad Nur setelah tiga hari meninggalkan rumah, sudah membusuk dan mengembung,dibandingan dengan mayat yudi yang masih lebih elok.
Wira, kakak kandung Nur, mengaku sempat memiliki firasat. Desas-desus bahwa Nur dibunuh terucap dari mulutnya. Kecurigaan itu muncul lantaran pesan singkat yang dikirim melalui ponsel Yudi berisikan permohonan bertemu dengan sang adik untuk terakhir kali.
sebelum kejadian Yudi menulis pesan di laman Facebook miliknya. Dia menuding, seseorang telah mengkhianatinya karena telah menjalin hubungan dengan lelaki lain. Diduga, Yudi tidak ingin kekasihnya hidup bersama orang lain.
Siasatan yang dilakukan Kapolsekta Samarinda Seberang Kompol Hari Widodo memastikan keduanya mati akibat bunuh diri, yang diduga dilakukan Sabtu malam.
SEPASANG KEKASIH BUNUH DIRI AKIBAT CINTA TERLARANG..
Reviewed by Admin
on
22:31
Rating:
No comments: